Monitoring Penyediaan Hunian Tetap di Sulawesi Tengah
Partisipatif & Inklusif
  • Beranda
  • Laporan Pemantauan
  • Berita Media
  • Dokumen Hunian Tetap
    • Dokumen Bank Dunia
    • Kebijakan Pemerintah
    • Dokumen LARAP
    • Dokumen Lainnya
  • Kirim Laporan
Berita Media

Datangi Kantor DPRD Sulteng, Penyintas Petobo Tolak di Relokasi dan Minta Kejelasan Huntap

oleh Redaksi 25/06/2020
oleh Redaksi 25/06/2020 71 dilihat
0
FacebookTwitterWhatsappTelegramLINEEmail

Ratusan penyintas likuifaksi dari Kelurahan Petobo melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dengan membawa tuntutan, menolak di relokasi dan meminta kejelasan Hunian Tetap (Huntap). Kamis, (25/06/2020).

Dalam aksi tersebut masyarakat menolak untuk di relokasi ke huntap Tondo atau Talise, dan mendesak segera melaksanakan pembangunan huntap di lokasi satelit Petobo di area 800.

“Kami meminta kejelasan huntap yang sejak awal masyarakat petobo sudah suarakan dan kita sudah mengambil keputusan tidak mau untuk di relokasi kemanapun,” ungkap Ista salah satu warga korban bencana kepada Alkhairaat.com.

Ia menjelaskan yang di butuhkan adalah revisi SK Huntap, karena dari sejak 2018-2019 sampai hari ini tidak pernah di revisi dan tidak mencantumkan wilayah lokasi Kelurahan Petobo sebagai lahan huntap untuk warga Petobo.

Lanjut ista, lokasi Kelurahan Petobo tidak akan ditinggalkan karena tanah leluhur yang harus dijaga.

“Bagaimanapun kami tidak mau di reloskasi kemanapun karena itu adalah tanah leluhur yang harus kami jaga,” Tegasnya.

Kemudian ia menyayangkan terkait kurangnya transparansi mengenai dana yang di gelontorkan asing, dananya sudah di kemanakan, karena sampai dengan hari ini huntara rusak-rusak, tidak mempunyai kejelasan.

“Kami butuh penaganan yang akuntabilitas melibatkan masyarakat yang transparan, dan jika sampai hari senin hering kami belum di indahkan kami akan datang kembali dan tidur di jalan raya,” pungkasnya.

Sementara itu anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yang juga Ketua Pansus Padagimo, Budi Luhur Larengi saat menemui masa aksi mengatakan masalah dana bencana itu sudah kami programkan dalam Pansus.

“Sebelumnya kami sudah programkan di awali dari kota palu, tiba-tiba pemerintah mengumumkan untuk tidak melakukan kegiatan di karenakan virus corona, sehingga kantor dewan ini lumpuh hampir dua bulan lebih tidak ada aktivitas apapun, sehingga itu juga yang menghambat program kami” ungkapkanya.

Ia juga mengatakan setelah semua kembali normal akan melanjutkan program kerja pansus yang di awali dari kota palu, titik awalnya di Petobo.

“kami akan memperjuangkan apa yang menjadi tuntutan masyarakat Petobo, memanggil pihak-pihak terkait menagih janji pemerintah, dan mengembalikan hak-hak masyarakat yang terkena bencana,” tutup ketua padagimo Budi Luhur Larengi. (ART)

 

Sumber: Media Alkhairaat

 

0 komentar
0
FacebookTwitterWhatsappTelegramLINEEmail
Tulisan sebelumnya
Pemkab Sigi Upayakan Penyintas Bencana Segera Tempati Huntap
Tulisan selanjutnya
Hunian Tetap Tak Kunjung Usai, Ratusan Penyintas Petobo Sambangi Kantor DPRD Sulteng

Tulisan Terkait

Tersisa 3.600 Huntap Korban Bencana yang Belum Dibangun

17/05/2022

Belum Ada Kode dari Word Bank Bangun Huntap

17/05/2022

Huntap Tak Kunjung Tuntas, Huntara Susah Ditertibkan

14/05/2022

3,5 Tahun Penyintas di Huntara Tidak Baik-baik Saja

23/03/2022

Lahan Huntap Tondo II Belum Tuntas

02/03/2022

Rakor Penuntasan Masalah Lahan Huntap Tondo II

02/03/2022

Tinggalkan Komentar Urungkan Balasan

Simpan nama, email, dan situs saya di perambah ini untuk komentar saya selanjutnya.

Arsip

Tentang Situs Ini

Tentang Situs Ini

Situs ini didedikasikan sebagai media untuk memantau proses pelaksanaan penyediaan hunian tetap bagi korban bencana 28 September 2018 di Sulawesi Tengah.

Pemantauan ini dilakukan oleh Solidaritas Korban Pelanggaran HAM (SKP-HAM) Sulawesi Tengah. Kami memandang perlu untuk melakukan pemantauan ini sebagai bagian dari ikhtiar untuk turut berpartisipasi dalam proses pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana Sulawesi Tengah.

Kirim Laporan / Aduan

Jika Anda berkenan untuk mengirim berita, laporan, atau aduan yang terkait dengan proses pelaksanaan dan pembangunan hunian tetap, silahkan buka tautan berikut ini.

Kirim Berita, Laporan, atau Aduan

Alamat Kontak

Alamat Kontak

Rumah Peduli SKP-HAM Sulteng
Jl. Basuki Rahmat Lorong Saleko II
Birobuli Utara - Kota Palu
Phone: +62 818.436.919
WA: +62 818.436.919
Email: skp.ham.sulteng@gmail.com

@2019 - Didesain dan dikembangkan oleh SKP-HAM Sulteng

Monitoring Penyediaan Hunian Tetap di Sulawesi Tengah
  • Beranda
  • Laporan Pemantauan
  • Berita Media
  • Dokumen Hunian Tetap
    • Dokumen Bank Dunia
    • Kebijakan Pemerintah
    • Dokumen LARAP
    • Dokumen Lainnya
  • Kirim Laporan