Monitoring Penyediaan Hunian Tetap di Sulawesi Tengah
  • Beranda
  • Catatan Pemantauan
  • Berita Media
  • Dokumen Hunian Tetap
    • Dokumen Bank Dunia
    • Kebijakan Pemerintah
    • Dokumen Pendukung Lainnya
Monitoring Penyediaan Hunian Tetap di Sulawesi Tengah
Partisipatif & Inklusif
  • Beranda
  • Catatan Pemantauan
  • Berita Media
  • Dokumen Hunian Tetap
    • Dokumen Bank Dunia
    • Kebijakan Pemerintah
    • Dokumen Pendukung Lainnya
Berita Media

Warga Loli Saluran Ingin Alih Statuskan Jaminan Huntap ke Stimulan Mandiri

oleh Redaksi 25/11/2020
oleh Redaksi 25/11/2020 37 dilihat

Warga masyarakat Desa Loli Raya berkeinginan beralih status dari jaminan Huntap ke status stimulan mandiri dan segera diajukan ke BPNB Donggala.  Kepada pimpinan BNPB pusat untuk segera diproses sehingga segera direalisasikan kepada penyintas Korban bencana.

Pertemuan ini sebagai upaya Kepala BNPB Kabupaten Donggala mempertemukan penyintas Loli Raya dengan deputi bnpb pusat dengan harapan agar proses bantuan mandiri stimulan bisa segera dilakukan serta meyakinkan penyintas Loli Raya, khususnya Desa Loli Saluran bahwa BNPB kabupaten Donggala sudah memproses sesuai dengan permintaan warga.

Wiwin selaku koordinator warga Desa Loli raya menerangkan  saat ini belum ada kendala baik dari pemkab maupun dari Penyintas dalam percepatan pembangunan huntap bagi masyarakat yang terkena dampak bencana alam 28 sept 2018.Pembagunan huntap masih sementara berproses terkait lahan masih dalam tahap pembebasan dan menunggu proses pembayaran.

Ia berharap Pemerintah  Kabupaten Donggala terkait percepatan pembangunan Huntap khususnya bagi warga Loli yang terkena dampak bencana alam 28 september 2018.’’ jika  seandainya Pembangunan Huntap bisa tahun ini diselesaikan maka kami akan mengapresiasi akan tapi  kalau memang tahun ini tidak bisa harapannya Pemkab  Donggala adakan sosialisasi ke masyarakat, masyarakat akan memahami apabila ada penjelasan dari pemerintah yang  jelas,  alasannya harus tepat dan masuk akal,’’harapnya.

Ditambahkan, Masyarakat Penyitas Loli Raya berterima kasih kepada Polri telah mendukung sebagai mediator dan sebaliknya ia  mendukung Polri menjaga situasi kamtibmas  tetap kondusif. (sam)

Sumber: Media Sulawesi

0 komentar
0
FacebookTwitterWhatsappTelegramLINEEmail
Tulisan sebelumnya
Monitoring Report Provision of Permanent Housing NSUP-CERC/CSRRP in Central Sulawesi
Tulisan selanjutnya
Bangkit Membangun Asa Pascabencana Sulawesi Tengah dengan Rehabilitasi dan Rekonstruksi

Tulisan Terkait

Arkom dan Penyintas Tompe Donggala Mulai Bangun Huntap

10/04/2021

Penyintas Likuefaksi Petobo Keluhkan Kinerja PT Waskita Bangun Huntap Mandiri

09/04/2021

BNPB Minta Rehab-Rekon Pascagempa Pasigala Harus Selesai Tahun Ini

01/04/2021

Pansus Dekot Palu: Penanganan Pasca Bencana Tidak “Jolas”

31/03/2021

Tuntut Kepastian Huntap dan Stimulan, Serikat Loli Raya Donggala Blokade...

27/03/2021

Janji Huntap Tak Direalisasikan, Warga Loli Blokir Jalan

27/03/2021

Tinggalkan Komentar Urungkan Balasan

Simpan nama, email, dan situs saya di perambah ini untuk komentar saya selanjutnya.

Tentang Situs Ini

Tentang Situs Ini

Situs ini didedikasikan sebagai media untuk memantau proses pelaksanaan penyediaan hunian tetap bagi korban bencana 28 September 2018 di Sulawesi Tengah.

Pemantauan ini dilakukan oleh Solidaritas Korban Pelanggaran HAM (SKP-HAM) Sulawesi Tengah. Kami memandang perlu untuk melakukan pemantauan ini sebagai bagian dari ikhtiar untuk turut berpartisipasi dalam proses pelaksanaan rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana Sulawesi Tengah.

Kirim Laporan / Aduan

Jika Anda berkenan untuk mengirim berita, laporan, atau aduan yang terkait dengan proses pelaksanaan dan pembangunan hunian tetap, silahkan buka tautan berikut ini.

Kirim Berita, Laporan, atau Aduan

Alamat Kontak

Alamat Kontak

Rumah Peduli SKP-HAM Sulteng
Jl. Basuki Rahmat Lorong Saleko II
Birobuli Utara - Kota Palu
Phone: +62 818.436.919
WA: +62 818.436.919
Email: [email protected]

@2019 - Didesain dan dikembangkan oleh SKP-HAM Sulteng

id Indonesian
en Englishid Indonesian